REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Celebes Research
Centre, Herman Heizer, menyatakan berdasarkan hasil survei yang
dilakukannya pada Maret 2012, JK memang sangat unggul. "JK dinilai
sebagai orang yang cerdas dan selalu cepat menyelesaikan permasalahan,"
jelasnya, saat dihubungi, kemarin.
Survei dilakukan dengan 820
responden. Penarikan sampel dilakukan secara acak. Jumlah sampel
memiliki toleransi kesalahan sekitar 3,5 persen. Pengumpulan data
dilakukan dengan metode wawancara langsung tatap muka dengan membawa
lembaran pertanyaan.
Herman menyebutkan, khususnya dukungan basis
massa Partai Golkar Sulsel, Partai Demokrat Sulsel, Partai Amanat
Nasional (PAN) Sulsel, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulsel, nama
mantan Wakil Presiden HM Jusuf Kalla (JK) bertengger di posisi teratas.
Massa
Golkar 71 persen dukung JK. Lainnya 56 persen dukung JK disusul Prabowo
19 persen, Hatta 2 persen, Aburizal 9 persen, Mega 7 persen. Golkar
Sulsel memiliki massa 47,0 persen, Demokrat 9,6 persen, PKS 3,0 persen,
PAN 2,7 persen, PPP 2,6 persen, lainnya 7,2 persen. Tidak jawab atau
rahasia 27.9 persen.
Jusuf Kalla memperoleh dukungan paling
dominan di setiap basis demografis dan geografis pemilih. "Belum ada
tokoh yang mampu mengimbangi elektabilitas JK sebagai calon presiden
terkuat di Sulsel ini," kata Herman.
Keunggulan dukungan terhadap
JK di Sulsel saat ini terutama terjadi pada kategori-kategori demografis
yang memiliki basis dominan, yaitu unggul pada basis laki-laki maupun
perempuan, unggul pada basis pemilih muslim, pemilih etnis Bugis dan
Makassar, serta unggul pada basis pemilih pedesan maupun perkotaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar